MutiaraUmat.com -- Reporter Al-Jazeera, Anas Al-Syarif melaporkan, situasi yang terjadi di Gaza khususnya wilayah utara semakin kritis dan memburuk. Serangan–serangan Isr4el terus dilancarkan dan tidak pernah berhenti sejak pagi hari.
“Situasi di wilayah Utara Gaza saat ini semakin kritis. Dan terus memburuk akibat serangan Israel yang terus berkelanjutan, bahkan tidak pernah berhenti sedetikpun sejak pagi hari,” ungkapnya dalam sebuah video yang dibagikan oleh News5pillars, Ahad (12/05/2024).
Lanjut ia mengatakan bahwa sebanyak 70 serangan dari pesawat perang Israel dan pengeboman dengan serangan rudal, telah diarahkan ke rumah-rumah warga sipil di wilayah timur dan barat Jabalia di Bait Lahia, dan setiap tempat di wilayah Utara Gaza.
Anas membeberkan, hingga saat ini serangan-serangan belum berhenti dan Isr4l terus melanjtkannya. Bahkan, area evakuasi saja menjadi target atau sasaran serangan. Khususnya di kamp pengungsian Jabalia, yaitu area evakuasi di pasar penampungan.
Ia juga mengungkapkan jika area-area di sekitar tempat tersebut (pasar penampungan) sangat menderita. Sebab terjadi ledakan-ledakan bom dengan ukuran yang sangat berat, serangan peluru, dan senjata api lainnya, yang diarahkan ke rumah-rumah warga, ke area evakuasi, di jalan raya, juga jalanan sempit.
Menurutnya, serangan yang dilancarkan Isr4el adalah pengeboman terbesar bahkan belum pernah terlihat sebelumnya dalam waktu yang sangat lama.
“Kita sedang membicarakan tentang serangan berkelanjutan dan pengemboman yang besar, dan sepertinya kita belum pernah melihat perang ini di Utara. Dan kita tidak pernah melihat serangan sebesar ini dalam kurun waktu yang sangat lama,” tutupnya. []M. Siregar.
0 Komentar