Dalam Islam, Perempuan Tak Butuh Kesetaraan dan Emansipasi

MutiaraUmat.com -- Aktivis Muslimah Arini Retnaningsih, S.P. menyampaikan, dalam Islam perempuan tidak butuh pada kesetaraan dan emansipasi karena Islam memandang laki-laki dan perempuan sama kedudukannya di hadapan Allah Swt.

"Rasulullah Saw bahkan menegaskan bahwa perempuan itu saudara kandung laki-laki sehingga posisinya sama dihadapan Allah Swt," tuturnya dalam YouTube Muslimah Media Center: Islam Masa Depan Perempuan, Sabtu (27/04/24).

Hanya saja, lanjutnya, ketika Islam menurunkan aturan-aturan sebagai solusi persoalan manusia akan berbeda karena persoalan perempuan dan laki-laki itu berbeda dalam fungsinya.

"Di sinilah kenapa kemudian Islam membedakan beberapa hukum untuk perempuan dan laki-laki. Karena perempuan punya kedudukan yang unik yang tidak dimiliki laki-laki,"ujarnya.

Kemudian dia menggambarkan bagaimana kedudukan perempuan dalam Islam yang diberikan hak pendidikan yang sama dengan laki-laki. Bahwa dalam Islam banyak perempuan yang menjadi ulama sehingga dijadikan sebagai rujukan

"Di antara ulama perempuan yang dijadikan rujukan adalah Karimah binti Muhammad Alhatim dan Fatimah binti Alaudin,"paparnya.

Oleh karena itu, menurutnya dalam Islam para perempuan itu tidak hanya tinggal di dalam rumah dengan disibukkan oleh urusan domestik tapi juga mereka memiliki tanggung jawab publik dengan ikut berjihad dan berkecimpung dalam dakwah.

"Sehingga perempuan dalam Islam itu memiliki perjuangan yang komprehensif baik di dalam rumah juga di tengah-tengah umat untuk membina para muslimah agar paham terhadap Islam,"jelasnya

Dengan demikian, lanjutnya ketika Islam diterapkan secara real maka perempuan akan terjamin dan sejahtera karena kedudukannya setara dengan laki-laki.[] Emmy